Selasa, 24 Januari 2023 – 15:57 WIB
Olahraga VIVA – Petarung MMA One Pride Indonesia, Jeka Saragih, menanggapi arogansi lawannya Anshul Jubli, di ajang Road to UFC. Ia bertekad menghabisi petarung asal India itu.
Anshul Jubli sesumbar jelang bentrok dengan juara Indonesia, Jeka Saragih di final Road to UFC. Anshul Jubli menyebut Jeka Saragih bukanlah petarung setingkatnya di oktagon. Nyatanya, Raja Singa ini meremehkan kemampuan Jeka. Dia percaya dia bisa menyelesaikan pertandingan dalam waktu kurang dari tiga putaran.
Mantan raja kelas ringan One Pride MMA ini akhirnya angkat bicara. Petarung asal Simalungun asal Sumatera Utara itu berjanji akan menutup mulut Jubli dengan pukulan dan tendangannya.
“Saya sudah membaca pernyataannya (Jubilee). Kami membalasnya dengan pukulan dan tendangan,” kata Jeka dikutip dari onepride.net, Selasa, 24 Januari 2023.
Jeka Saragih masih menjalani latihan intensif di Studio 540, San Diego, Amerika Serikat. Jeka masih berlatih dengan pelatih handal asal AS, Marc Fiore.
Laga Jeka Saragih vs Anshul Jubli dalam final Road to UFC akan berlangsung pada 5 Februari 2023 waktu Indonesia. Keduanya bersaing memperebutkan kontrak untuk menjadi petarung Ultimate Fighting Championship (UFC).
Final Road to UFC: Pesaing Melawan Jeka Saragih, Petarung MMA India Anshul Jubli
Halaman selanjutnya
Sebelumnya diberitakan, Anshul Jubli mengatakan, Jeka merupakan petarung yang handal. Tapi dia disebut bukan level Jubilee. “Dia (Jeka) sangat bagus. Dia meledak, dan segalanya. Namun, saya pikir dia tidak berada di level saya,” ujar Jubli seperti dilansir Sportskeeda.