Kamis, 12 Januari 2023 – 13:00 WIB
Olahraga VIVA – Mulai musim MotoGP 2023 akan digunakan Sprint Race yang merupakan balapan singkat setiap hari Sabtu untuk membangkitkan semangat penonton menjelang balapan utama di hari Minggu. Mekanisme ini akan terjadi di setiap sirkuit sehingga penyelenggara MotoGP mengklaim akan lebih menarik.
Namun, strategi baru ini memiliki beberapa pro dan kontra dari beberapa kalangan. Manajer terkenal, Carlo Pernat, tidak terkecuali, yang dengan tegas memperingatkan Dorna Sports tentang mengadakan Sprint Race.
Melansir dari Motosan, Pernat mengklaim para pebalap dan manajer mengancam akan memboikot balapan MotoGP 2023 mendatang. Penyebabnya adalah minimnya uang pengganti bagi pebalap dengan balapan sprint di MotoGP 2023.
Seperti diketahui, Dorna Sports belum mengumumkan apapun terkait sprint race di MotoGP 2023. Meski para pebalap menginginkan bonus lebih karena ada tambahan poin dari sprint race tersebut.
“Setelah tiga balapan, para pembalap akan menggila. Kami telah mendorong dengan manajer lain seperti Albert Varela dan Giovanni Balestra. Mereka mendapatkan setengah poin, kami juga ingin mendapatkan bonus setengahnya,” ujarnya.
Halaman selanjutnya
Meski begitu, Pernat mengaku pihak pengelola sudah menjalin komunikasi dengan pihak sponsor dan hasilnya cukup positif.
